Ali al-Houthi Kecam Respons Lemah KTT Arab-Islam terhadap Gaza
Mohammed Ali al-Houthi kritik KTT Doha yang hanya menghasilkan kecaman berulang tanpa tindakan tegas, tekankan perlunya deklarasi Israel sebagai entitas teroris
Yaman, FAKTABERITAGLOBAL.COM – Anggota Dewan Politik Tertinggi, Mohammed Ali al-Houthi, menyatakan kekecewaannya atas kelemahan dan kehinaan yang mewarnai para peserta KTT darurat Arab-Islam.
Ia menegaskan bahwa pernyataan KTT Doha menegaskan ekspansi entitas Zionis, pelanggaran hukumnya, terornya di kawasan, serta genosida yang dilakukannya di Gaza.
Kecaman Kosong Bukan Solusi
Dalam sebuah unggahan di media sosial pada Minggu malam, al-Houthi menekankan bahwa “keluar hanya dengan kecaman-kecaman membosankan, sebagaimana yang diucapkan peserta KTT Doha, tidak akan menghasilkan solusi berkelanjutan dan tidak akan menggentarkan entitas Zionis.”
Ia menambahkan: “Apa yang ditegaskan Netanyahu adalah bahwa tidak ada kekebalan di negara mana pun, dan setiap resolusi tanpa deklarasi bahwa ‘Israel adalah entitas teroris’ bukanlah solusi.”
Seruan untuk Langkah Lebih Tegas
Pada Sabtu, menjelang KTT Doha, al-Houthi telah menyampaikan pesan kepada para peserta, menekankan bahwa
“sikap paling kuat adalah menegaskan legitimasi jihad melawan penjajah, mendukung perlawanan, dan mendeklarasikan bahwa ‘Israel adalah entitas teroris.’
Inilah satu-satunya yang dapat mengembalikan daya gentar, menghentikan pelanggaran dan penyalahgunaan, serta menjadi bentuk dukungan nyata terhadap genosida di Gaza dan kejahatan musuh di kawasan.” (FBG)



