HARU! Khalil al-Hayya Imami Salat Jenazah Putranya dan Syuhada Lainnya di Doha
Menurut pernyataan Hamas, salat jenazah dilaksanakan setelah salat Ashar, dengan pengamanan khusus yang diatur oleh pihak berwenang Qatar
Qatar, FAKTABERITAGLOBAL.COM - Pemimpin senior Hamas, Khalil al-Hayya, pada Jumat sore memimpin salat jenazah atas putranya, Humam, serta sejumlah syuhada lain yang gugur dalam upaya pembunuhan delegasi Hamas oleh Israel di ibu kota Qatar, Doha.
Salat Jenazah dan Pemakaman
Menurut pernyataan Hamas, salat jenazah dilaksanakan di Masjid Agung Mohammed bin Abdul Wahhab setelah salat Ashar, dengan pengamanan khusus yang diatur oleh pihak berwenang Qatar.
Para syuhada kemudian dimakamkan di Pemakaman Mesaimeer di Doha.
Pemakaman dihadiri Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, perwakilan pribadi Emir Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani, Menteri Dalam Negeri dan Panglima Pasukan Keamanan Dalam Negeri (Lekhwiya) Sheikh Khalifa bin Hamad Al Thani, sejumlah tokoh Hamas, serta ribuan pelayat dari warga maupun penduduk Qatar.
Serangan Udara Israel di Doha
Pemakaman ini menyusul serangan udara Israel pada Selasa lalu yang menghantam kompleks tempat tinggal pimpinan Hamas di Doha dengan beberapa rudal.
Saat itu, delegasi Hamas tengah membahas usulan gencatan senjata yang diajukan Presiden AS Donald Trump.
Hamas memastikan delegasinya yang dipimpin Khalil al-Hayya selamat, namun serangan tersebut merenggut nyawa putranya Humam al-Hayya, direktur kantornya Jihad Lubad, serta tiga anggota pengawal: Abdullah Abdul Wahid, Moamen Hassouna, dan Ahmad Abdul Malik. Selain itu, seorang anggota keamanan dalam negeri Qatar, Awrif Badr Saad Muhammad al-Humaidi, juga gugur.
Hamas mengecam serangan itu sebagai “upaya pembunuhan yang licik” oleh Israel, seraya menegaskan bahwa pengorbanan para pemimpin dan anggotanya hanya akan semakin memperkuat tekad gerakan untuk melanjutkan perlawanan. (FBG)