Putin: Israel Kirim Pesan Rahasia ke Moskow, Tak Ingin Terlibat Konfrontasi dengan Iran
Presiden Rusia menyatakan bahwa isu nuklir Iran hanya dapat diselesaikan melalui dialog dan diplomasi, menegaskan kesiapan Teheran untuk melanjutkan kerja sama konstruktif dengan IAEA
Rusia, FAKTABERITAGLOBAL.COM — Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis mengatakan bahwa Israel telah memberi tahu Moskow melalui saluran rahasia bahwa mereka tidak berniat berkonfrontasi dengan Republik Islam Iran.
Putin, yang menghadiri KTT Rusia–Asia Tengah, menyatakan bahwa persoalan nuklir Iran hanya dapat diselesaikan melalui dialog dan diplomasi.
Ia menegaskan bahwa Moskow menjalin kontak erat dengan para mitra Iran, dan bahwa Iran siap untuk menempuh solusi bersama serta melanjutkan kerja sama konstruktif dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).
Putin juga mengatakan bahwa Israel, melalui jalur komunikasi rahasia, telah memberi tahu Rusia bahwa mereka tidak mencari konfrontasi dengan Iran.
Ia menambahkan:
“Para pemimpin Israel meminta kami untuk menyampaikan pesan kepada teman-teman kami di Iran — bahwa Israel ingin menyelesaikan persoalan yang ada dan menghindari segala bentuk konfrontasi.”
Dua Belas Hari Perang antara Iran dan Israel
Perang selama 12 hari antara Iran dan Israel, yang dimulai pada dini hari 12 Juni 2025 dengan serangan udara mendadak Israel terhadap fasilitas nuklir, pangkalan militer, dan kawasan permukiman Iran, merupakan salah satu konfrontasi langsung paling sengit antara kedua pihak.
Perang tersebut berlanjut dengan respons rudal dan drone Iran — Operasi Janji yang Benar 3 (Operation True Promise 3) — dan akhirnya berakhir melalui mediasi Amerika Serikat serta pengumuman gencatan senjata oleh Donald Trump pada 22 Juni 2025.
Tujuan utama Israel dalam serangannya adalah menghancurkan program nuklir dan misil Iran, namun serangan balasan Iran menyebabkan kerusakan besar terhadap rezim tersebut.
(FBG)
Sumber: Tasnim News Agency